- MENCARI PARADIGMA BARU MANAJEMEN MONETER DALAM SYSTEM NILAI TUKAR FLEKSIBEL
- PRINCIPLES OF MACROECONOMICS
- PENGUKURAN NAICU PADA SEKTOR INDUSTRI PENGOLAHAN
- THE WORLD ECONOMY - A MILLENNIAL PERSPECTIVE
- GOVERNMENTAL.ACCOUNTING.MADE.EASY
- CREDIT DOWNTURN IN THE AFTERMATH OF INDONESIAN
- THE NEW PROJECT MANAGEMENT
- LEADERSHIP FOR THE COMMON GOOD.(2005).
- PRAKTIK-PRAKTIK PENGELOLAAN SUMBER DAYA MANUSIA DAN KEUNGGULAN KOMPETITIF BERKELANJUTAN
- TRANSFORMASI ORGANISASIONAL DAN MSDM: HAMBATAN DAN IMPLIKASINYA PADA REKRUTMEN DAN SELEKSI
- ANALISA VARIABEL INTRINSIK, LINGKUNGAN, DAN JARAK DALAM PENILAIAN RUMAH PERISTIRAHATAN DI GRAHA PUNCAK TRAWAS
- ANALISA PERGERAKAN SUKU BUNGA DAN LAJU EKSPEKTASI INFLASI UNTUK MENENTUKAN KEBIJAKAN MONETER DI INDONESIA
- KOMPENSASI SEBAGAI MOTIVATOR UNTUK MENINGKATKAN KINERJA KARYAWAN
- PERBEDAAN PENDEKATAN KUANTITATIF DENGAN PENDEKATAN KUALITATIF DALAM METODE PENELITIAN
- MENGKAJI PELUANG PASAR INTERNASIONAL MELALUI KINERJA EKONOMI NEGARA-NEGARA UNI EROPA
- PERANAN MULTINATIONAL CORPORATIONS DALAM INDUSTRIALISASI DI
- KAJIAN TERHADAP KEPUASAN KOMPENSASI, KOMITMEN ORGANISASI, DAN PRESTASI KERJA
- HUBUNGAN ANTARA TEMPERAMEN KARYAWAN, PEMBERIAN KOMPENSASI, DAN JENJANG KARIER YANG TERSEDIA TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN
- PERGESERAN KARIR TRADISIONAL MENJADI KARIR PROTEAN: DAMPAK DAN IMPLIKASINYA PADA INDIVIDU DAN PERUSAHAAN
- MODEL PEMBAYARAN GRADUATED PAYMENT MORTGAGE (GPM) SEBAGAI SALAH SATU ALTERNATIF PEMBAYARAN KREDIT RUMAH
- PENERAPAN TOTAL QUALITY MANAGEMENT SUATU EVALUASI MELALUI KARAKTERISTIK KERJA
- PENGARUH ADAPTASI KEBIJAKAN MENGENAI WORK FAMILY ISSUE TERHADAP ABSEN DAN TURNOVER
- PERANAN UNIVERSITAS DALAM MEMOTIVASI SARJANA MENJADI YOUNG ENTREPRENEURS (SERI PENELITIAN KEWIRAUSAHAAN)
24. AFTA : INDONESIAN INDUSTRIALIST AND CUSTOMS PERSPECTIVE
25. PERANAN PROFITABILITAS, SUKU BUNGA, INFLASI DAN NILAI TUKARDALAM MEMPENGARUHI PASAR MODAL
26. PENGARUH KEBUTUHAN TERHADAP MOTIF PENGGUNAAN KARTU DEBET BANK CENTRAL ASIA (BCA) DI KALANGAN MAHASISWA AKTIF FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS KRISTEN
27. PERAN SUMBER DAYA DALAM MENINGKATKAN PENGARUH TEKNOLOGI TERHADAP PRODUKVITAS
28. ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI HARGA SAHAM (KASUS PERUSAHAAN JASA PERHOTELAN YANG TERDAFTAR DI PASAR MODAL
29. PROBLEMA ANOMALI DALAM INITIAL PUBLIC OFFERING (IPO)
30. PERAN ORANG TIONGHOA DALAM PERDAGANGAN DAN HIDUP PEREKONOMIAN DALAM MASYARAKAT
31. REFORMASI EKONOMI, KONSENSUS WASHINGTON, DAN RINTANGAN POLITIK
32. UPAYA MENCAPAI LOYALITAS KONSUMEN DALAM PERSPEKTIF SUMBER DAYA MANUSIA
33. SIX SIGMA, PERANGKAT MANAJERIAL PERUSAHAAN PADA ERA EKONOMI BARU
34. ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MENIMBULKAN KECENDERUNGAN MINAT BELI KONSUMEN SARUNG
35. PERAN UNIVERSITAS DI
36. PENGARUH PENERAPAN PERAN TOTAL QUALITY MANAGEMENT TERHADAP KUALITAS SUMBERDAYA MANUSIA
37. PERSEPSI MASYARAKAT
38. MIGRANT AND LOCAL ENTREPRENEURIAL NETWORKS DEVELOPMENT
39. PRO DAN KONTRA EKONOMI GLOBAL
40. PENTINGNYA KARYAWAN DALAM PEMBENTUKAN KEPERCAYAAN KONSUMEN TERHADAP PERUSAHAAN JASA
41. FAKTOR-FAKTOR KEPUASAN PELANGGAN DAN LOYALITAS PELANGGAN: STUDI KASUS PADA CV. SARANA MEDIA ADVERTISING
42. KARAKTERISTIK DEMOGRAFI DAN SOSIAL EKONOMI BURUH WANITA SERTA KONTRIBUSINYA TERHADAP PENDAPATAN KELUARGA
(STUDI KASUS PADA BURUH TEMBAKAU DI KABUPATEN JEMBER)*
43. APLIKASI WIPO (WITHDRAWN INITIAL PUBLIC OFFERING) MODEL TERHADAP ANOMALI PADA PASAR PERDANA
44. THE GRANGER CAUSALITY TESTS FOR THE FIVE ASEAN COUNTRIES’ STOCK MARKETS AND MACROECONOMIC VARIABLES DURING AND POST THE 1997 ASIAN FINANCIAL CRISIS
45. PENGARUH BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA ORGANISASI DAN KEPUASAN KERJA KARYAWAN PADA TERMINAL PENUMPANG UMUM DI
46. PENGARUH KINERJA KARYAWAN TERHADAP KEPUASAN,KEPERCAYAAN, DAN KESETIAAN PELANGGAN
47. HUBUNGAN KEPEMIMPINAN, BUDAYA, STRATEGI, DAN KINERJA: PENDEKATAN KONSEP
48. PENGARUH KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP KESETIAN MEREK
49. KAJIAN BISNIS FRANCHISE MAKANAN DI
50. WHAT CAN WE LEARN FROM TRAIT THEORIES AND CHARISMATIC- TRANSFORMATIONAL LEADERSHIP?: A NOTE TO DEVELOP PERSONAL CAREER STRATEGIES
51. ANALISIS PENGARUH KARAKTERISTIK PEKERJAAN DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP PERFORMANSI KERJA OPERATOR PADA BAGIAN PRODUKSI
52. RESPONS LINGKUNGAN BERBELANJA SEBAGAI STIMULUS PEMBELIAN TIDAK TERENCANA PADA TOKO SERBA
53. PENGARUH BUDAYA ORGANISASI TERHADAP MOTIVASI DAN KEPUASAN KERJA SERTA KINERJA KARYAWAN PADA SUB SEKTOR
INDUSTRI PENGOLAHAN KAYU SKALA MENENGAH DI JAWA TIMUR
54. GOOD CORPORATE GOVERNANCE DAN PENERAPANNYA DI
55. POLA RASIO KEUANGAN PADA SAAT UP STREAM DAN DOWN STREAM DI INDUSTRI REALESTAT YANG GO PUBLIC
56. PENGARUH PERSEPSI AKAN DIMENSI DESAIN ORGANISASI DAN TIPE KEPRIBADIAN TERHADAP TINGKAT STRES KARYAWAN PT. INTERNASIONAL DETA ALFA MANDIRI
57. SEKTOR KEUANGAN DAN PERTUMBUHAN EKONOMI DI
58. DUALISME DALAM SEKTOR MANUFAKTUR
59. PENGARUH PEMBERDAYAAN KERJA DAN PSIKOLOGIS TERHADAP KEPERCAYAAN ORGANISASIONAL DAN KEPUASAN KERJA DOSEN TETAP PERGURUAN TINGGI SWASTA
60. TINJAUAN TERHADAP DAMPAK TEKNOLOGI INFORMASI DALAM ORGANISASI BISNIS DAN UPAYA UNTUK MEREALISASIKAN MANFAAT POSITIFNYA
61. DOWNWARD SLOPING DEMAND CURVES FOR STOCK AND LEVERAGE
62. THE CLOWER CONSTRAINTS MODEL DARI SURPLUS ATAU DEFISIT FISKAL PEMERINTAH
63. DAMPAK RESPON EMOSI TERHADAP KECENDERUNGAN PERILAKU PEMBELIAN IMPULSIF KONSUMEN ONLINE DENGAN SUMBERDAYA YANG DIKELUAKAN DAN ORIENTASI BELANJA SEBAGAI VARIABEL MEDIASI
64. GOOD CORPORATE GOVERNANCE DAN PENERAPANNYA DI
55. POLA RASIO KEUANGAN PADA SAAT UP STREAM DAN DOWN STREAM DI INDUSTRI REALESTAT YANG GO PUBLIC
56. PENGARUH PERSEPSI AKAN DIMENSI DESAIN ORGANISASI DAN TIPE KEPRIBADIAN TERHADAP TINGKAT STRES KARYAWAN PT. INTERNASIONAL DETA ALFA MANDIRI
57. SEKTOR KEUANGAN DAN PERTUMBUHAN EKONOMI DI
58. DUALISME DALAM SEKTOR MANUFAKTUR
59. PENGARUH PEMBERDAYAAN KERJA DAN PSIKOLOGIS TERHADAP KEPERCAYAAN ORGANISASIONAL DAN KEPUASAN KERJA DOSEN TETAP PERGURUAN TINGGI SWASTA
60. TINJAUAN TERHADAP DAMPAK TEKNOLOGI INFORMASI DALAM ORGANISASI BISNIS DAN UPAYA UNTUK MEREALISASIKAN MANFAAT POSITIFNYA
61. TINJAUAN TERHADAP DAMPAK TEKNOLOGI INFORMASI DALAM ORGANISASI BISNIS DAN UPAYA UNTUK MEREALISASIKAN MANFAAT POSITIFNYA
62. THE CLOWER CONSTRAINTS MODEL DARI SURPLUS ATAU DEFISIT FISKAL PEMERINTAH
63. DAMPAK RESPON EMOSI TERHADAP KECENDERUNGAN PERILAKU PEMBELIAN IMPULSIF KONSUMEN ONLINE DENGAN SUMBERDAYA YANG DIKELUAKAN DAN ORIENTASI BELANJA SEBAGAI VARIABEL MEDIASI
64. PENILAIAN ATAS AGUNAN KREDIT BERSTATUS
65. CORPORATE GOVERNANCE OF SUGAR MILLS IN
66. DAMPAK PERUBAHAN KULTUR MASYARAKAT TERHADAP PRAKTIK PENGUNGKAPAN LAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN PUBLIK DI
67. PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN TUNTUTAN TUGAS TERHADAP KOMITMEN ORGANISASI DENGAN VARIABEL MODERASI MOTIVASI PERAWAT RUMAH SAKIT SWASTA SURABAYA
68. PENGARUH STRUKTUR KEPEMILIKAN SAHAM, LEVERAGE, FAKTOR INTERN DAN FAKTOR EKSTERN TERHADAP NILAI PERUSAHAAN
69. KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL DAN PENGARUHNYA TERHADAP KEPUASAN ATAS KUALITAS KEHIDUPAN KERJA, KOMITMEN ORGANISASI, DAN PERILAKU EKSTRA PERAN: STUDI PADA GURU-GURU SMU DI KOTA SURABAYA
70. PEMBERDAYAAN PEREMPUAN, KREDIT MIKRO, DAN KEMISKINAN: SEBUAH STUDI EMPIRIS
71. PENGARUH NILAI PELANGGAN, KEPUASAN TERHADAP LOYALITAS NASABAH TABUNGAN PERBANKAN DI
72. EVALUASI PILOT PROJECT ELECTRONIC DATA INTERCHANGE (EDI) DI BIDANG KEPABEANAN (STUDI KASUS PADA KANTOR PELAYANAN BEA DAN CUKAI (KPBC) TANJUNG PERAK,
73. THE BIBLE ON LEADERSHIP
74. PENILAIAN KELOMPOK KRITIS TERHADAP SOSIALISASI INPRES NO.10. TAHUN 2005
75. SEGMENTASI GAYA HIDUP PADA MAHASISWA PROGRAM STUDI PEMASARAN UNIVERSITAS KRISTEN
76. RELATIONSHIP EFFORT DAN KUALITAS LAYANAN SEBAGAI STRATEGI PENGUAT RELATIONSHIP OUTCOMES
77. ANALISIS DAMPAK SERVICE PERFORMANCE DAN KEPUASAN SEBAGAI MODERATING VARIABLE TERHADAP LOYALITAS NASABAH
78. BUDAYA DAN BEHAVIOR INTENTION MAHASISWA DALAM MENILAI SERVICE QUALITY UNIVERSITAS KRISTEN
79. EKSPEKTASI PELANGGAN DAN APLIKASI BAURAN PEMASARAN TERHADAP LOYALITAS TOKO MODEREN DENGAN KEPUASAN
PELANGGAN SEBAGAI INTERVENING
80. ANALISA SENSITIVITAS RESPON KONSUMEN TERHADAP EKSTENSIFIKASI MEREK (BRAND EXTENSION) PADA MARGARINE MEREK FILMA DI
81. ANALISIS PENGARUH PIONEER- STATUS SEBUAH MEREK TERHADAP SIKAP KONSUMEN DALAM KATEGORI PRODUK VITAMIN C 500MG
82. ANALISIS PEMBENTUKAN DISONANSI KOGNITIF KONSUMEN PEMILIK MOBIL
83. ANALISIS CHAID SEBAGAI ALAT BANTU STATISTIKA UNTUK SEGMENTASI PASAR
84. PERKEMBANGAN MONETER, PERBANKAN DAN SISTEM PEMBAYARAN TRIWULAN III – 2003
85. BAGAIMANA EKONOM BERPIKIR
86. CIRI-CIRI UMUM MODEL EKONOMI
87. IMPLEMENTASI ALGORITMA CLUSTER FUZZY DAN NEURO FUZZY STUDI KASUS EKSPOR
88. ANALISIS PENGARUH KEBIJAKAN MONETER DAN KEBIJAKAN
89. EKONOMI SEBAGAI DISMAL SCIENCE
90. FILSAFAT ILMU EKONOMI
91ANALISIS DAMPAK KEBIJAKAN MONETER TERHADAP VARIABEL MAKROEKONOMI DI
92. LIQUIDITY
93. ANALISIS PENGARUH VOLATILITAS NILAI TUKAR
94. NEW CLASSICAL AND NEW KEYNESIAN
95 DISTRIBUSI SPASIAL UKM DI MASA KRISIS EKONOM
96. PERKEMBANGAN TEORI EKONOMI TENTANG NILAI (PARADOKS AIR-BERLIAN)
97. THE CLASSICAL AND KEYNESIAN MODEL
98. THE LOGIC OF CAPITALIST DEVELOPMENT
99. CAPRESCAWAPRES DAN EKONOMI RAKYAT
100. EFFICIENCY IN ISLAMIC BANKING
101. EKONOMI KERAKYATAN DAN PEMBERDAYAAN EKONOMI RAKYAT
102. EKONOMI KERAKYATAN DI NTT ANTARA REALITAS DAN HARAPAN
103. EKONOMI RAKYAT SEBUAH PENGANTAR
104. EKONOMI RAKYAT
105. EKONOMI RAKYAT
106. EKONOMI RAKYAT SEPANJANG TAHUN 2002
107. EKONOMI RAKYAT, PERBANKAN ETIK, DAN KRISIS MONETER 19971998
108. JAMINAN SOSIAL NASIONAL
109. KINERJA PENDAPATAN EKONOMI RAKYAT DAN PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA DI PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR
110. KRISIS MONETER
111. KRISIS MONETER
112. LAPORAN KEBIJAKAN MONETER IV-2006
113. LAPORAN KEBIJAKAN MONETER IV TRW.III 2007 OK
114. LAPORAN KEBIJAKAN MONETER IV_TRWI 2007
115. LAPORAN KEBIJAKAN MONETER IV_TRWII_2007
116. LAPORAN PENGAWASAN PERBANKAN2006
117. LAPORAN PENGAWASAN PERBANKAN 2005
118. LAPORAN PENGAWASAN PERBANKAN DES 2004
119. MANUSIA, KEBEBASAN, DAN PEMBANGUNAN
120. MEMBANGUN PEREKONOMIAN RAKYAT NUSA TENGGARA TIMUR
121. MENGAPA BANK SULIT MEMBERDAYAKAN EKONOMI RAKYAT
122. MENGEMBANGKAN EKONOMI RAKYAT SEBAGAI LANDASAN EKONOMI PANCASILA
123. MULTIFRAKTAL TELKOM INDOSAT DAN HMSP
124. PERKEMBANGAN PRODUK DOMESTIK BRUTO TW III-2006
125. PEMBELAJARAN YANG MENUMBUHKAN SIKAP WIRAUSAHAWAN
126. PEMBERDAYAAN EKONOMI RAKYAT
127. PENGEMBANGAN EKONOMI RAKYAT
128. PENTINGNYA REVITALISASI E-GOVERNMENT
129. PERJALANAN PANJANG EKONOMI
130. PRINSIP2 EKONOMI ISLAM
131. RELEVANSI PLATFORM EKONOMI PANCASILA MENUJU PENGUATAN PERAN EKONOMI RAKYAT
132. RUPIAH YANG SELALU BERFLUKTUASI
133. SIAPA LEBIH MERUSAK LINGKUNGAN ORANG MISKIN ATAU ORANG KAYA
134. USULAN KEBIJAKAN BERAS DARI BANK DUNIA RESEP YANG KELIRU
135. UTANG DAN IMPERIALISME
136. KEDUDUKAN BANK
KOMISI KONSTITUSI DALAM KONSEP AMANDEMEN KELIMA UUD
NEGARA REPUBLIK
137. URGENSI CYBERLAW DI
CYBERCRIME DI SEKTOR PERBANKAN
138. PERKEMBANGAN CYBERCRIME DAN UPAYA PENANGANANNYA
DI
139. SELAYANG PANDANG UU SISTEM RESI GUDANG
140. PENYUSUNAN RUU DALAM PROGRAM LEGISLASI NASIONAL,
CISARUA
141. DAFTAR PERATURAN BANK
142. JARING PENGAMAN KEUANGAN KAJIAN LITERATUR DAN PRAKTIKNYA DI
143. LIKUIDASI TERHADAP BANK YANG BERBENTUK HUKUM PERUSAHAAN DAERAH SUATU UPAYA PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP KEPENTINGAN LEMBAGA PENJAMIN SIMPANAN DALAM PELAKSANAAN PROGRAM PENJAMINAN SIMPANAN
144. HAKIKAT KEUANGAN NEGARA DALAM BANK INDONESIA DAN GAGASAN ARSITEKTUR KEUANGAN PUBLIK SEBAGAI KONSEP PENGATURAN KEUANGAN YANG BERBASISKAN PADA PRINSIP BADAN HUKUM
145. PERKEMBANGAN MONETER, PERBANKAN DAN SISTEM PEMBAYARAN TRIWULAN III – 2004
146. IMPLEMENTASI ALGORITMA CLUSTER FUZZY DAN NEURO FUZZY STUDI KASUS EKSPOR
Tidak ada komentar:
Posting Komentar